Buku Tamu


[ CHAT ] />

Jumat, 13 September 2013

Tak Ada Dana, Tahapan Pilkada Lampung Ditunda


REPUBLIKA.CO.ID,BANDARLAMPUNG--Komisi Pemilihan Umum Provinsi Lampung dalam rapat pleno di Bandarlampung, Kamis, menyepakati untuk menunda tahapan dan jadwal pemilu gubernur 2013, karena belum tersedia anggaran yang diperlukan.


Ketua KPU Lampung Nanang Trenggono, dalam rapat pleno membahas Pilgub Lampung yang dihadiri empat Komisioner itu telah sepakat memutuskan pula penetapan penjadwalan ulang tahapan pilgub akan dilakukan setelah adanya kepastian anggaran yang menurut Gubernur/Pemprov Lampung akan dianggarkan dalam APBD Perubahan 2013.



"Kami juga sepakat memutuskan bahwa Pilgub Lampung tetap berlangsung tahun 2013, dan pemungutan suaranya tetap dilaksanakan pada tahun 2013 ini," ujar Nanang pula.


Baca SelengkapNya ==>



Hingga saat ini pelaksanaan Pilgub Lampung yang tahapannya sudah dijalankan oleh KPU Lampung, dijadwalkan pemungutan suara putaran pertama pada 2 Oktober 2013, namun terkendala belum tersedia anggaran yang diperlukan.



Diperkirakan, akibat penundaan tahapan Pilgub Lampung saat ini, jadwal pemungutan suara akan bergeser dari rencana semula dari awal Oktober 2013 itu hingga akhir tahun (Desember) 2013.



Pemprov Lampung melalui Gubernur Lampung Sjachroedin ZP maupun DPRD Lampung tidak menganggarkan pembiayaan Pilgub Lampung pada APBD 2013, sementara untuk APBD Perubahan belum lagi dibahas dan diperkirakan terdapat defisit mencapai lebih Rp300 miliar.



Biaya Pilgub Lampung diperkirakan mencapai Rp300 miliar, yaitu untuk pembiayaan pilgub yang ditangani KPU Lampung sebesar Rp187 miliar, Bawaslu Rp64 miliar, dan sisanya untuk biaya pengamanan ditangani pihak kepolisian dan instansi terkait.



Nanang menegaskan, pihaknya menyerahkan urusan pembiayaan Pilgub Lampung 2013 itu kepada Pemprov bersama DPRD Lampung untuk memutuskan penganggarannya.Pihaknya juga sudah beberapa kali membahas rasionalisasi pembiayaan yang diperlukan.



Rapat pleno KPU Lampung itu berlangsung tertutup selama beberapa jam hingga Kamis siang, dan dihadiri empat Komisioner, yaitu Nanang Trenggono, Edwin Hanibal, Sholihin, dan Firman Seponada, sementara satu Komisioner, Handi Mulyaningsih, tidak hadir.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar